Penguatan dan Pembentukan Karakter melalui Game Edukasi Pada Anak-Anak Panti Asuhan Guyub Rukun Kota Bengkulu
Anak panti asuhan cenderung memiliki pengalaman hidup yang kompleks, seperti kehilangan orang tua, keterbatasan ekonomi, keterbatasan akses pendidikan informal, kekerasan, dan penelantaran yang berdampak pada karakter mereka. Hal tersebut sangat mempengaruhi pertumbuhan karakter mereka. Anak-anak yang tinggal di panti asuhan pada dasarnya sering mengalami masalah yang berkaitan dengan karakter seperti rendahnya kepercayaan diri, tertutup, pemalu, emosional, minimnya kemandirian dan tanggung jawab, tidak dapat mengikuti aturan dengan baik, dan sebagainya.
Menyikapi masalah tersebut, tim pengabdian dari Program studi Pendidikan Biologi Universitas Bengkulu yang beranggotakan Dr. Alif Yanuar Zukmadini, M.Pd, Dewi Jumiarni, M.Si, dan Dra. Kasrina, M.Si berupaya untuk memberikan pelatihan pengembangan karakter pada anak-anak panti asuhan Guyub Rukun, Kota Bengkulu. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk, menguatkan, dan meningkatkan karakter positif pada anak-anak panti asuhan melalui Game Edukasi. Game edukasi yang diberikan berupa beberapa jenis permainan yang di dalamnya mengandung unsur edukasi dan penanaman karakter seperti kerjasama, kepemimpinan, tanggung jawab, disiplin, rasa empati, pengontrolan emosi, dan karakter positif lainnya.
Kegiatan pengabdian ini juga melibatkan beberapa mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Bengkulu. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 17 Maret 2025, bertepatan dengan puasa Ramadhan. Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari anak-anak dan juga pengurus panti asuhan. Meskipun game edukasi dilakukan pada bulan puasa, namun mereka sangat semangat untuk mengikuti kegiatan ini. Game edukasi yang diberikan memberikan kesempatan kepada anak-anak panti asuhan untuk mengembangkan sikap, perilaku, dan nilai-nilai positif pada diri mereka. Beberapa jenis game edukasi yang diberikan pada kegiatan ini antara lain: Puzzle Nilai, Role Play Game, Menara Karakter, Time Value Game, dan Empathy Box. Harapan ke depan dari kegiatan ini adalah karakter positif pada anak-anak panti asuhan dapat terus berkembang. Selain itu, diharapkan pengurus panti asuhan juga dapat menerapkan game edukasi ini pada kesempatan yang lain.
